SUARAPOS.COM – Bupati Banyuasin, Sumatera Selatan (Sumsel), H Askolani meresmikan gedung SMPN I Banyuasin III, Selasa (24/1/2023). Dalam kesempatan yang sama bupati menyerahkan bantuan buku tulis kepada siswa.
Peresmian gedung SMP Banyuasin III ditandai penandatanganan prasasti dan pemotongan pita oleh Bupati didampingi Ketua DPRD Banyuasin Irian Setiawan, Kajari Agus Widodo, PJ Sekda Hasmi dan anggota DPRD dan Kepala OPD dilingkungan Pemkab Banyuasin.
Bupati Askolani menyambut baik atas berdirinya SMP Banyuasin III yang dibangun dua lantai bersumber dari Dana Alokasi Khusus (DAK) dan di kelolah oleh Program Kelompok Masyarakat atau Pokmas.
Pokmas menurut bupat sangat berperan dalam mengakomodir dan memberdayakan masyarakat dalam membuat program-program kerja secara swadaya dan gotong royong untuk kepentingan bersama.
“Sebagai wadah para generasi penerus yang akan mengantarkan kabupaten Banyuasin menjadi lebih baik dan dapat menghasilkan anak-anak dengan kualitas karakter yang baik,”ujar Akolani.
“Kami juga menyampaikan penghargaan yang setinggi-tingginya kepada seluruh jajaran SMPN 1 Banyuasin III , yang secara bersama meningkatkan dunia pendidikan di negeri ini khususnya di kecamatan Banyuasin III sebagai salah satu Sekolah Negeri yang telah lama berdiri dan mencetak Generasi-generasi yang sangat membanggakan di Kabupaten Banyuasin,”tambahnya.
Dia berharap semoga bangunan gedung ini dapat dimanfaatkan dengan baik untuk mendidik dan memberikan nilai-nilai luhur, budi pekerti yang baik sehingga anak-anak dapat tumbuh berkembang menjadi anak yang soleh dan soleha serta taat kepada guru dan menaruh hormat kepada orang tua.
“Kami yakin dari SMPN 1 Banyuasin III ini akan lahir generasi yang mampu membawa kemajuan dan Kesejahteraan bagi masyarakat kabupaten Banyuasin yang sama-sama kita cintai ini,” tegasnya.
Ketua DPRD Banyuasin Irian Setiawan juga berpesan kepada kepala sekolah dan guru, ia meminta untuk membekali ilmu dan kecerdasan disertai dengan penanaman karakter pada diri anak.
Karena kesuksesan anak tidak hanya ditentukan oleh nilai akademik saja, tetapi juga penanaman karakter dengan kejujuran, kepercayaan diri dan kemampuan berinteraksi.
“Kami dari DPRD Banyuasin akan mensupport apa yang dilakukan Pemkab Banyuasin dalam menghantarkan pendidikan di Bumi Sedulang Setudung ini menjadi semakin terarah dan fokus pada pembangunan generasi yang cerdas yang selaras dengan Visi dan Misi Kabupaten Banyuasin yaitu Banyuasin Cerdas. kami akan terus berkomitmen menyelenggarakan pendidikan yang merata, demokratis dan berkeadilan, menuju Banyuasin Bangkit Adil dan Sejahtera,” harapnya.
Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Banyuasin Aminuddin dalam Laporannya mengatakan Dana DAK SMP Tahun 2022 ditujukan untuk :
1.Rehabilitasi ruang kelas : 24 ruang
2.Rehabilitasi ruang perpustakaan : 4 ruang
3.Rehabilitasi Lab. IPA : 3 ruang
4.Rehabilitasi ruang guru
5.Rehabilitasi ruang Tata Usaha : 5 ruang
6.Rehabilitasi toilet : 9 unit
7.Pembangunan ruang kelas baru (RKB) : 18 ruang
8.Pembangunan ruang perpustakaan : 1 ruang
9.Pembangunan ruang Lab. IPA : 1 ruang
10.Pembangunan toilet (jamban) : 9 unit
11.Pembangunan ruang Lab. Komputer : 10 ruang
12.Pembangunan ruang tata usaha : 1 ruang
13.Pembangunan rumah dinas guru (RDG) : 3 unit
Pengadaan peralatan Lab. IPA biologi : 21 paket
13.Pengadaan peralatan Lab. IPA Fisika : 21 paket
15.Pengadaan peralatan TIK : 2 paket
“Pada tahun anggaran 2022 dianggarkan buku tulis untuk siswa SMP sebanyak 8322 siswa, dan ada 6 eksemplar untuk siswa kelas 7 namun untuk kelas 8 dan 9 belum mendapatkan bantuan. Pada tahun 2023 ini semua siswa akan mendapatkan semua bantuan,”tutupnya. (rel/alpian)