Suarapos.co.id
Suarapos.co.id
PT Timah Hadirkan Tinskubator Wadah Bagi Startup

PT Timah Hadirkan Tinskubator Wadah Bagi Startup

"Perusahaan mencoba untuk membentuk creating shared value, sehingga masyarakat dan perusahaan sama-sama menciptakan suatu hal yang bisa saling menguntungkan," ucapnya.

BERBAGI

Suarapos.com – Perusahaan rintisan (startup) besutanmu sulit berkembang? atau butuh inovasi? Tak perlu kecewa, apalagi putus asa, ada TINSKUBATOR yang siap mewadahi startup.

Hal ini diungkapkan oleh Direktur Utama PT Timah Tbk Achmad Ardianto dalam forum Transformasi Digital dan Peluncuran Pusat Inovasi dan Kewirausahaan Masyarakat, di Graha Timah, Rabu (9/11/2022).

Menurutnya Achmad Ardianto, PT Timah memiliki wadah bagi startup yang ingin berkembang melalui program TINSKUBATOR. Hal ini sebagai bentuk persiapan menghadapi era digital saat ini.

Baca Juga  Soal Laporan Gratifikasi ke KPK, Dua Kali Diantar Ditolak, Suparlan: Uang Ditinggalkan di Meja

PT Timah kata dia merupakan bagian dari masyarakat di wilayah operasionalnya, sehingga perusahaan terus berpartisipasi dan berkontribusi dalam pengembangan masyarakat dan pembangunan daerah.

“Perusahaan mencoba untuk membentuk creating shared value, sehingga masyarakat dan perusahaan sama-sama menciptakan suatu hal yang bisa saling menguntungkan,” ucapnya.

Creating Shared Value (CSV) adalah sebuah konsep dalam strategi bisnis yang menekankan pentingnya memasukkan masalah dan kebutuhan sosial dalam perancangan strategi perusahaan.

CSV merupakan pengembangan dari konsep tanggung jawab sosial perusahaan (Corporate social responsibility, CSR). Konsep ini pertama kali diperkenalkan oleh Michael Porter dan Mark Kramer pada tahun 2006.

Baca Juga  Kunjungan Kerja Presiden Jokowi ke Babel, PLN Babel Sukses Amankan Kelistrikan

Konsep CSV didasari pada ide adanya hubungan interdependen antara bisnis dan kesejahteraan sosial.

Hingga saat ini, kata dia PT Timah telah memberikan dana bergulir bagi 9.787 lebih pelaku untuk mendukung pengembangan UMKM di wilayah operasional perusahaan.

Achmad Ardianto mengatakan TINS mendorong pelaku UMKM agar melek teknologi dan memanfaatkan marketplace yang tersedia. Sehingga pemasaran produk semakin meluas.

“Di era teknologi ini kita mendorong produk mitra binaan bisa diketahui orang di luar Pangkalpinang, orang bisa tahu ada produk yang menarik dan bagus, lalu mereka bisa memilih dengan cepat. Digitalisasi ini memberikan peluang bagi UMKM untuk bisa terus meningkat,” ucapnya. (*/fh)

Baca Juga  Soal Muara Jelitik DPRD Sebut Perlu Regulasi, Adystia: Sudah Jelas, Pencabutan Izin yang Keliru

LEAVE A REPLY