SUARAPOS.com – Pembangunan Masjid Agung Kubah Timah Kota Pangkalpinang terus dilakukan. Setelah menyelesaikan pembangunan pondasi, kini akan dimulai ke tahap selanjutnya.
Plt Sekda Pangkalpinang yang juga Kadis PUPR, Mie Go, mengungkapkan progres pembangunan masjid yang akan menjadi salah satu ikon Pangkalpinang, ketika mengikuti program ‘Gerbang Surga’ edisi 83, di Masjid Syuhada, Kelurahan Bukit Sari, Kecamatan Gerunggang, Minggu (15/1/2023).
Mie Go mewakili Walikota Pangkalpinang Maulan Aklil dalam program Subuh berjamaah setiap hari Minggu, yang digelar secara bergiliran setiap masjid di Pangkalpinang.
“Kini telah selesai pembangunan pondasi dan akan diteruskan dengan pembangunan rangka masjid. Dimana masjid ini berbentuk Dome sehingga konstruksinya langsung ke pembangunan rangka atap masjid,” kata Mie Go.
Diketahui dari sejumlah referensi ‘Dome” adalah elemen arsitektur yang menyerupai setengah bagian atas bola yang berongga dan sering digunakan untuk bangunan pemerintah dan keagamaan.
Istilah dome berasal dari Domus dalam bahasa Latin yang merujuk pada kubah. Penggunaan dome merupakan cara yang sangat efisien untuk menutup sejumlah besar ruang, dan bentuknya dapat dilihat dari atas.
Salah satu dome yang paling terkenal adalah Taj Mahal, sebuah makam di Agra, India. Banyak masjid di dunia kini juga mempunyai dome, termasuk di Indonesia. Tradisi ini berasal dari daerah Anatolia.
Kemudian Mie mengatakan Masjid Kubah Timah yang dibangun oleh Pemerintah Kota Pangkalpinang untuk tahap awal akan diselesaikan sebelum bulan November 2023.
Sebagaimana diberitakan sebelumnya Kepala Staf Kepresidenan, Moeldoko bersama Wali Kota Pangkalpinang, Maulan Aklil (Molen) melakukan peletakan batu pertama pembangunan Masjid Agung Kubah Timah, Jumat (16/9/2022).
Masjid ini tepat berada di titik nol kilometer Pangkalpinang. Berikut: Sekilas Masjid Agung Kubah Timah