Suarapos.com – Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir menyempatkan waktu untuk bersilaturahmi dengan para kiai dan alim ulama di acara Khotmil Qur’an se-Pasuruan Raya, di Gedung Gradika, Kota Pasuruan, Kamis (05/05/22).
Hadir dalam silaturahmi itu Walikota Pasuruan Syaifullah Yusuf atau biasa disapa Gus Ipul, Wakil Wali Kota Kota Pasuruan, Adi Wibowo, serta Bupati Kabupaten Pasuruan, Irsyad Yusuf (Gus Irsyad) dan Wakil Bupati Kabupaten Pasuruan, Abdul Mujib Imron.
Dalam sambutannya, Gus Ipul Gus Ipul yang juga Sekjend Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) itu memperkenalkan Erick Thohir sebagai kader Banser yang akhir tahun kemarin lulus mengikuti Diklatsar di kawasan Jagakarsa, Jakarta Selatan.
“Banser Erick Thohir yang saya hormati, karena beberapa bulan yang lalu beliau ini mengikuti diklat Banser,” kata Gus Ipul yang dikutip dari akun instagram pribadi Erick Thohir @erickthohir pada, Sabtu (7/5).
Gus Ipul mengucap syukur bisa bersilaturahmi dengan Menteri Erick Thohir di saat jadwal kunjungan kerjanya begitu padat. Pasalnya, kata Gus Ipul, Erick Thohir adalah salah satu menteri yang sering diajak dan diandalkan oleh Presiden Joko Widodo alias Jokowi untuk menumbuhkan ekonomi bangsa.
“Pak Menteri yang kami hormati, ini suatu kesempatan yang luar biasa, waktunya pak menteri ini tidak banyak, beliau ini banyak di ajak oleh pak Presiden terutama dalam membangkitkan kembali perekonomian Indonesia,” ujar Gus Ipul
Gus Ipul berharap dengan khotmil Quran ini semua yang hadir mendapat Rahmat dari Allah SWT. “Bagi yang menghafal, bagi yang hanya bisa membaca, dan bagi yang bisa seperti saya ini yang bisa cuman mendengar (Al-Quran) tidak punya waktu untuk membaca apalagi menghafal al-quran sama-sama mendapat Rahmat dari Allah SWT,” harapnya.
Sementara itu, Menteri BUMN Erick Thohir mengatakan bahwa para alim ulama dan pesantren memiliki peran yang sangat penting dalam menciptakan para santri sebagai generasi muda Muslim yang memiliki Akhlakul Karimah, moderat, lembut, dan tawadhu seperti teladan dari KH Abdul Hamid.
“Ulama dan pesantren memiliki peran yang sangat penting untuk menciptakan generasi muda yang berakhlak,” jelas Erick
Menurut Erick kualitas santri yang begitu kreatif dan adaptif terhadap perkembangan zaman.
“Saya yakin ekonomi umat bisa bangkit dan semakin berkembang Ditangan adik-adik santri. Terutama di era kolaborasi ini kesempatan terbuka lebar bagi siapa saja yang kreatif dan adaptif,” ucapnya.
Olehnya itu, mantan Presiden Intermilan itu yakin betul dengan potensi generasi muda yang ke depan akan menjadikan Indoneaia sebagai pusat industri halal. “InshaAllah Indonesia bisa jadi pusat industri halal dunia dan muslimpleneur baru bermunculan,” jelasnya.
“Semoga pertemuan malam tadi di acara qhotmil Quran dan silaturahmi ulama se-Pasuruan Raya bisa membawa kebaikan dunia dan akhirat bagi kita semua,” tutup Erick Thohir. (***)